Jumat, 07 Oktober 2016

Tas Dowa, Tas wanita Seribu Perjalanan

Tas Dowa, Tas wanita Seribu Perjalanan

Tas dowa - Sebagai pioner, Delia tidak takut produknya ditiru orang lain. Untuk mengatasi persaingan, Dowa selalu menyajikan produk dengan kualitas tinggi. Bahkan, tas secondhand merek dengan harga ratusan ribu rupiah hingga jutaan rupiah ini masih diburu. Delia juga tidak takut dengan hadirnya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2016 nanti. “Selalu siap. Bahkan kita bisa bertahan hingga akhir jaman jika kita mampu berproduksi dan berkreasi. Kita memiliki sesuatu yang enggak bisa diperbandingkan dengan negara lain,” kata dia.

Terlihat berbagai model tas wanita seperti halnya Rumah warna yang terbuat dari bahan rajutan terpampang disetiap sudut outlet. harga yang tecantum pada label pun tecantum ratusan hingga jutaan rupiah untuk berbagai model tas. Selain Tas, di outlet Dowa yang terletak di jalan Godean ini juga terdapat berbagai aksesoris lain yang juga terbuat dari rajutan seperti gantungan  kunci, dompet, dan bros. Terlihat beberapa pengunjung sedang memilih tas yang mereka inginkan. Baik dari pengunjung lokal maupun bebrapa turis mancanegara seperti malaysia dan beberapa turis Eropa.

for 1st time, lbh baik lihat2 dulu. kl mau beli bs next visit biar lbh puas belanjanya. ada dua ruangan, depan dan belakang. ada free snacknya jg loh. :D

lbh baik lihat2 dulu. kl mau beli bs next visit biar lbh puas belanjanya. ada dua ruangan, depan dan belakang. ada free snacknya jg loh. :D

Selain melihat tas tas yang sudah jadi dan siap untuk dibeli, kita juga bisa menengok pembuatan tas tersebut yang berada tepat disebelah outlet. Kita bisa menengok kedalam dan melihat para pekerja yang sedang sibuk membuat tas dan aksesoris lain. Mulai dari menjahit, merajut, dan memotong sehingga membentuk menjadi sebuah tas yang siap dipakai.

Saat itu, tas – tas dowa yang saya produksi tidak tersedia untuk dijual di Indonesia. Negara di Asia yang terdekat yang menjual produk – produk saya adalah di Singapura. Ketika itu, produksi tas wanita khusus untuk pasar ekspor telah mencapai 30.000 hingga 70.000 buah per bulan.

9. Dowa Pareo & Scarf, yaitu scarf dan pareo sutera dengan gambar atau hasil Iukisan seniman Yogyakarta. Scarf bisa digunakan sebagai jilbab, dikalungkan di leher bahkan dikenakan sebagai baju atasan. Sedangkan pareo bisa digunakan sehagai long shawl atau sarung.

Pemilik Dowa Bag Delia Murwihartini mengatakan, produknya sudah hadir selama tujuh tahun. Pasarnya pun tak hanya Indonesia tetapi juga luar negeri terutama Eropa melalui Italia. Namun, selama ini masih menggunakan merek dari customernya di Eropa.

Kisah kesuksesan Delia Murwihartini bertolak dari idealisme. Kendati berawal sebagai pemasok untuk merek lain, Dowa yang dinaungi langsung perusahaannya, leluasa menetapkan segmen pasar dan posisi produk.  Modal Jangan takut memulai bisnis jika hanya punya modal kecil. Saat ini ada banyak jalan, termasuk bermitra dengan pihak lain. Ini bisa menjadi

Delia mengungkapkan, kemungkinan tahun depan Dowa dapat mematenkan produk di luar negeri sehingga dapat memasarkan dengan merek Dowa sendiri. Ia mengakui, untuk mengurus sebuah hak paten memerlukan waktu sehingga harus bersabar.

Dowa , begitulah nama merk tas branded wanita ini. merk ini memang agak asing terdengar dikalangan warga Indonesia. Tapi jangan salah, merk dowa ini sudah sampai ke mancanegara. Pemilik merk tas ini adalah seorang wanita Indonesia, Delia Murwihartini yang telah membuat bangga dan harum nama negara kita. Tas tas wanita dowa ini hampir semuanya terbuat dari rajutan. Dan menariknya adalah rajutan tangan manusia alias hand made bag. Memang dowa ini spesialis untuk tas rajut. Harga harga tas ini boleh dibilang tidak murah untuk pasar lokal. Dengan kualitas yang sudah diakui di dunia, harganya pantas untuk tas Dowa ini. Baca juga Produk rumah warna

Pada tahun 1989, Delia Murwihartini membuat tas rajut dengan modal awal hanyalah gunting, jarum, dan mesin jahit. Dalam setiap minggunya, saat itu ia dapat membuat antara 10 hingga 15 tas rajut kemudian dipasarkan secara langsung dari satu wisma ke wisma lainnya di sekitar kampung Prawirotaman, Yogyakarta. Dan semenjak ada turis Swedia yang memesan seratus buah tas untuk dibawa ke negaranya. Dari situlah ia mulai melebarkan usahanya ke mancanegara.
Senin, 03 Oktober 2016

Produk rumah warna terbaru gak bikin baper

Model Tas Rajut - Rumah warna menjadi trend saat ini yang jumlah pencarian untuk model tas rajut sangat tinggi. Ini dikarenakan banyaknya peminat tas rajut serta mencari model terbaru.

Tas rajut hand made biasanya harganya lebih mahal ketimbang hasil rajutan mesin. Untuk tingkat kesulitan dan pengerjaannya yang lumayan cukup lama membuat harga tas rajut karya tangan lebih melambung dipasaran.

Jika kita jumpai dipasar modern  seperti mall, tas rajut mulai mendominasi karena memang sedang trend di tahun 2016 dan ini membuat para pengrajin tas rajut agak keteteran dalam memenuhi permintaan pasar sebab saat ini para pengrajin tas rajut di indonesia jumlahnya sangat minim karena tuntutan ekonomi serta harga bahan yang tinggi membuat produsen tas rajut banyak yang gulung tikar dan banting stir pindah ke bisnis lain.

Di satu sisi perkembangan teknologi yang semakin canggih sehingga produksi tas rajut sekarang menggunakan mesin karena lebih efisien dan mampu meningkatkan produksi. Saat ini produksi tas rajut yang diperkirakan mencapai 75% di indonesia yang hampir memenuhi kebutuhan pasar sebab pengerjaannya menggunakan mesin canggih

Kelebihan Tas Rajut hand made

Tas rajut hand made adalah tas rajut yang dibuat hanya dengan ketrampilan tangan dengan cara dirajut. Tentunya hal ini harus memiliki keahlian khusus agar hasil yang didapatkan lebih maksimal serta memiliki daya jual yang tinggi. Harga tas rajut hand made sendiri tergantung dari tingkat kesulitas serta desain, untuk tas rajut yang sesuai dengan pesanan sendiri harganya bisa berkisar 500 ribu - 2 juta rupiah semua tergantung dari bahan dan desain.

Kelebihan dari tas rajut hand made sendiri adalah hasil yang didapatkan lebih sempurna sehingga hampir tidak memiliki cacat pada tas. Anda bisa memesan sesuai dengan desain sendiri kepada pengrajin tas rajut sehingga hasilnya lebih memuaskan.

Kelebihan lain adalah jumlah tas yang diproduksi biasanya lebih sedikit (limited edition) sehingga tidak pasaran.

Model tas rajut modern yang sedang trend saat ini

Entah mengapa tas rajut banyak diburu dan disukai para penggemar tas, mungkin karena bentuknya yang unik dan memiliki nilai seni yang tinggi, atau memang karena lebih terlihat bernuansa etnik? Semua jawaban itu hanya penggemar tas rajut yang tahu.

Rumah warna online adalah mitra partner bisnis baik sampingan maupun full time yang bisa dijalankan  Rumah warna online maupun offline. Berdiri sejak 14 tahun yang lalu seiring perjalanan Rumah warna yang hingga kini dikenal luas sampai ke penjuru indonesia.

Awalnya saya terjun ke dunia bisnis dan bergabung berkat melihat di salah satu fb-ads yang menayangkan tentang bagaimana berbisnis online yang tepat hanya dengan membayar sekali seumur hidup untuk menjadi member.

Dalam benak saya sangat tertarik dengan bisnis ini, sebab di satu sisi di daerah saya sendiri khususnya karawang jawa barat masih jarang, lantas tidak ada salahnya jika saya jalankan bisnis ini walau dengan modal yang sangat minim namun saya berharap akan bisa menambah ya minimal pemasukan.

Produk rumah warna
Sebenarnya Produk rumah warna tidak banyak hanya meliputi dompet dan tas saja, namun yang membuat saya tertarik untuk menjalankan bisnis ini adalah dari segi desain dan corak warna yang dipilih lebih berani, simple tapi elegant pokoknya anak muda banget.

Dari produk yang unik dan menarik ini diharapkan akan banyaknya minat pembeli.

Kami akan selalu memberikan yang terbaik bagi konsumen karena itu adalah modal utama dalam sebuah bisnis selain menjaga kepercayaan, diharapkan kedepannya akan lebih baik lagi.

Terima kasih untuk pembaca, semoga bisa menjadi partner bisnis sekaligus teman baik!

Sumber : http://produkrumahwarnaterbaru.blogspot.co.id/2016/09/tentang-rumah-warna-indonesia.html?m=1